Minggu, 11 Januari 2015

1/11/2015 07:30:00 PM
1
Apa sih hal mendasar dalam hidup yang benar-benar membuatmu merasa “hidup” selain mendapatkan kebahagiaan? Setiap orang mungkin akan menemukan kebahagiaan dengan cara mereka sendiri. Tapi bisa jadi tidak, jika kamu melakukan kesalahan kecil yang membuat energi kebahagiaanmu tercuri terlalu lama. Berikut ini beberapa kesalahan yang mungkin kamu lakukan, dan perlu segera kamu benahi agar kebahagiaan tidak berlama-lama terlepas dari genggamanmu!


Meremehkan Apa yang Bisa dan Biasa Kamu Kendalikan



Penyakit sebagian besar orang adalah tidak bisa menghargai sesuatu yang telah didapatkannya sehingga meremehkan apa yang biasa dilakukannya. Coba deh kamu lihat pembalap yang pernah kecelakaan, Amatiran bisa celaka karena kurang memahami situasi, sementara profesional bisa celaka hanya karena lengah, dan ini lebih bahaya.

Coba selalu fokus pada apa yang sedang kamu kerjakan untuk menentukan hasil terbaik agar kamu terus bahagia. Kamu gak akan menikmati hidupmu jika tidak menyukai tantanganmu. Tiap kali kamu merasakan ada sesuatu yang salah pada hal yang kamu kerjakan, coba tanya dirimu: “Aku bisa belajar apa dari hal ini?”, dan “Apa langkah terbaik ke depannya yang bisa aku lakukan setelah belajar dari ini?”


Cemas pada Hal yang di Luar Jangkauanmu


Dalam hidup ini pasti ada satu atau dua hal yang berada di luar kendalimu. Tapi kadang, menemukan kebebasan sejati itu bisa kamu dapat dari hal yang gak bisa kamu ubah. Coba jangan bergulung dalam masalahnya, tapi pahami dan terima, lalu temukan cara lain mengantisipasinya. Karena kendala bisa menginspirasi kreatifitas, dan kamu bisa mengubah hal yang gak mungkin jadi mungkin hanya dengan kreatifitas.


Mengukur Kesuksesan “Tetangga”



Menjadikan orang lain sebagai patokan kesuksesanmu hanya akan mematikan langkahmu selanjutnya. Kamu yang menentukan sendiri nasibmu, dan gak ada seorang pun yang ingin bisa sama persis dengan orang lain. Putuskan bagaimana caranya kamu bisa meraih sukses, komitmen apa yang akan menyemangatimu, dan biarkan intuisimu yang membimbingmu.


Merasa Harus Menerima Segala Hal yang Memang Seharusnya



Haruskah segala sesuatu di dunia ini kamu iyakan, sekalipun itu bertentangan dengan hatimu hanya karena begitulah semestinya? Gak seperti itu Cukup mudah mengatakan apa yang kamu ingin, bahkan kamu bisa mengubah hal-hal yang tidak kamu inginkan jadi keinginan, karena sulit memutuskan apa yang paling tidak kamu inginkan. Mulai sekarang, tetapkan standar keinginanmu dalam hidup lalu terapkan. Coba juga untuk tidak cepat merasa puas terhadap hal yang kamu lakukan, agar kamu mengenal standar keinginanmu lebih baik, dan bisa menemukan apa yang sebenarnya tidak layak bagi dirimu.


Mundur Ketika Menghadapi Kesulitan


Katika kamu menjalankan apa yang kamu inginkan, kamu mungkin akan berhadapan dengan berbagai hambatan. Seringnya, keinginanmu jadi terasa mustahil untuk diwujudkan. Coba bertahan dan ambil langkah lain. Hal yang kamu lakukan ketika sedang menghadapi masa sulit akan lebih berarti lebih banyak dibanding ketika segalanya berjalan lancar, dan inilah yang membuatmu tangguh dan mudah menemukan apa yang bisa membuatmu bahagia.


Terlalu Serius Menjalani Hidup



Pernahkah kamu bertemu seseorang yang kelihatan begitu tegang dan seperti akan meledak seolah-olah segala hal kecil juga bisa dianggap salah? Ada hal yang perlu kamu seriusi dalam hidup: kebebasanmu, keamanan dan kenyamananmu, serta orang yang kamu cintai. Sisanya, jalani dengan apa adanya, gunakan empati, selalu jujur, dan tetap tekun. Hidup ini penuh dengan cobaan yang membuatmu berpengalaman. Jika semua dijalani terlalu serius, bahkan setelah kamu mendapatkan apa yang kamu mau, maka kamu tidak akan menikmatinya.


Berada dalam Lingkungan yang Membatasi Gerakmu



Lingkungan merupakan salah satu faktor penunjang bertumbuhnya kepribadian seseorang. Jika kamu terus-terusan dikelilingi orang yang tidak tepat, maka kamu tidak akan berkembang, dan ini sangat menghambatmu merasa bahagia. Ada kalanya kamu perlu memilih orang yang sama pemikirannya agar bisa terhubung denganmu. Bukan berarti selalu sama cara berpikirnya, tapi lebih dalam lagi yaitu ideologi dan folosofi menyeluruhnya mengenai hidup. Atau, menjadi orang yang sebaiknya sendiri saja jika kamu sanggup.

Nah jika kamu ingin bahagia, maka kamu perlu mengupayakan kebebasan bagi dirimu sendiri dengan berpikir melalui cara-cara tadi. Karena hidup hanya sebentar dan akan terus berputar. Tidak ada salahnya kan jika kamu lebih memikirkan apa yang bisa membawamu pada kebahagiaan seutuhnya.


1 komentar:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...