Bagi kebanyakan orang mungkin mengira bahwa para
milyarder dunia merupakan para turunan konglomerat atau telah memiliki kekayaan
yang tinggi sebelumnya. Namun pandangan tersebut terbantahkan jika kita melihat
bahwa banyak para milyarder dunia dulunya justru merupakan berasal dari
golongan rakyat biasa yang memiliki pekerjaan yang justru secara logika sulit
membuat mereka kaya. Pekerjaan semacam penjaga toko ataupu loper koran
merupakan diantara pekerjaan yang sempat beberapa milyarde jalani.
Situs bisnis terkemuka, Forbes, hari ini
merilis hasil survey terhadap beberapa milyarder dunia yang dulunya sempat
hidup miskin.
Semangat
dan Kerja Keras, Kunci Utama
Sebagai permulaan, kita dapat melihat kiprah sukses
Ray Dolby yang merupakan pemilik sekaligus CEO dari perusahaan bisnis sinema
Dolby Enterprise, perusahaan yang memfokuskan kepada layanan teknologi peredam
suara di teater maupun bioskop seluruh dunia.
Konglomerat yang disinyalir
memiliki kekayaan sebesar 3,5 miliar dollar ini dimasa remaja sempat menjadi
pekerja part time yang bertugas mengantarkan film dan audio dari bioskop ke
bioskop di AS. Penunjang kesuksesannya terletak di saat ia melanjutkan
kuliahnya di jurusan teknik elektor yang memberikan banyak ilmu terutama
mengenai dunia visual dan audio. Dan setelah memperoleh gelar sarjana teknik
elektro, ia bersama kawan-kawannya membentuk perusahaan konsultan audio di
London yang dinamakan Dolby Laboratories di tahun 1965.
2. John Anderson
Masih berkaitan dengan dunia sinema, John Anderson
yang kini merupakan CEO dari Ace Beverage dulunya sempat menjadi penjaga lapak
pop corn di salah satu bioskop di Los Angeles. Terlahir sebagai orang kurang
mampu, John kecil harus berusaha mencari uang guna membantu keluarga dan
dirinya. Ayahnya bekerja sebagai pemotong rambut. Kini kekayaan John diprediksi
sebesar 1,8 miliar dollar.
3. Oprah Winfrey
Selanjutnya kita melihat kilas balik dari Ratu
Talkshow, Oprah Winfrey. Sebelum ia mengalami kesuksesan dalam dunia talkshow
melalui acaranya, Oprah Show, ia dinilai cukup mengalami perjuangan yang berat.
Pada waktu kecil ia sempat menjadi penjaga toko kelontong di kota kelahirannya,
Nashville. Di umur 16 tahun atau pada saat ia SMA, dirinya menjadi penyiar
radio lokal, WVOl. Pekerjaan pertamanya di radio tersebut merupakan pekerjaan
yang menghasilkan uang dan telah berhasil membantu keuangan keluarganya. Saat
ini, Oprah diperkirakan telah memiliki kekayaan senilai 2.4 miliar
dollar.
4. Mark Zuckenberg
Dan bagi Anda pengguna Facebook, mungkin nama Mark
Zuckenberg telah akrab bagi Anda. Pemuda berusia 26 tahun ini telah mengejutkan
banyak orang dengan melahirkan sebuah situs social network yang fenomenal dan
sukses meraup partisipasi jutaan orang didunia. Sebagai CEO, dirinya diprediksi
telah memiliki kekayaan senilai 4 miliar dollar. Namun banyak orang belum
mengetahui bahwa sebelum ia mendirikan dan membuat situs tersebut ia sempat
bekerja sebagai tenaga part time di beberapa perusahaan teknologi guna memperoleh
dana penunjang riset bagi terciptanya Facebook.
5. T Boone Pickens
Yang terakhir ialah T. Boone Pickens, milyarder yang
sat ini menjabatsebagai CEO dari perusahaan finansial, BP Capital Management.
Di masa kecil, pengusaha yang diprediksi memiliki kekayaan senilai 1,1 miliar
dollar tersebut sempat menjadi loper koran yang mengantarkan koran di pagi hari
dengan langganan sebanyak 156 rumah di kota kelahirannya, Oklahoma. Momentum
kesuksesannya di tahun 1930 dimana kota kelahirannya menjadi salah satu kota
penghasil minyak dan mulailah timbul banyak perusahaan-perusahaan tambang skala
besar dan kecil. Fenomena tersebut menguntungkan keluarga Pickens dengan
berhasil mengkuliahkan dirinya di Oklahoma State University. Setelah lulus
sebagai sarjana jurusan geologi, akhirnya ia melamar pekerjaan di Phillips
Petroleum sampai dengan tahun 1954 dan pada akhirnya ia berhasil memiliki
perusahaan tambang sendiri yaitu Mesa Ptroleum.
0 komentar:
Posting Komentar